Di Kota Solok, terdapat gerobak-gerobak dorong yang menjual jamu pada malam hari, biasa disebut gerobak jamu malam. Warga masyarakat biasa menyebut jamu yang dijual tersebut dengan nama aia daun kacang (berarti ‘air daun kacang’ dalam bahasa Indonesia). Pedagang aia daun kacang berjualan di lahan parkir Pasar Raya Solok, di dekat Tugu Carano. Tapi ada juga yang berjualan di pinggir jalan depan Pertokoan Bundo Kanduang. Mereka mulai berangkat dari rumah sekitar pukul 17:00 WIB dan pulang tergantung kapan habisnya dagangan yang mereka bawa. Perkiraan lama waktu buat mereka berjualan adalah sampai pukul 01:00 dini hari. Di dekat rumah saya, ada beberapa orang yang memiliki pekerjaan sebagai pedagang aia daun kacang. Salah satunya yang saya kenal betul adalah keluarga Pak Gaek, begitu saya biasa menyebutnya. Continue reading
Tag Archives: Ekonomi
Mini Market Malam Solok
Di sini, saya mau bercerita tentang sebuah mini market di Solok. Orang-orang di sini lebih sering menyebutnya Kedai. Akan tetapi, kedai yang saya maksud beda dari yang lain. Orang Solok menyebutnya “Kadai Garobak” (berarti ‘kedai gerobak’ dalam bahasa Indonesia). Kedai gerobak ini sudah mulai banyak di Kota Solok, sekarang hampir di setiap sudut Kota Solok bisa kita temui kedai yang berjenis “kadai garobak” ini.