Pengurus
Albert Rahman Putra
Ketua Umum
Biasa disapa Albert, adalah seorang penulis, kurator, dan pegiat budaya. Merupakan lulusan Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang, dengan fokus studi pengkajian seni karawitan. Dia adalah pendiri Komunitas Gubuak Kopi dan kini menjabat sebagai Ketua Umum. Albert aktif sebagai penulis di akumassa.org. Ia juga memiliki minat dalam kajian yang berkaitan dengan media, musik, dan sejarah lokal Sumatera Barat. Manager Orkes Taman Bunga. Baru-baru ini ia bersama Forum Lenteng menerbitkan buku karyanya sendiri, berjudul Sore Kelabu di Selatan Singkarak (2018).
Volta Ahmad Jonneva
Keuangan
Volta Ahmad Jonneva adalah mahasiswa Jurusan Senirupa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Padang. Saat ini aktif sebagai salah satu anggota Komunitas Gubuak Kopi. Sehari-harinya, ia juga aktif di Komunitas Seni Belanak, serta terlibat mengelola Layar Kampus, sebuah inisiatif ruang tonton alternatif di kampusnya. Tahun 2017, ia juga terlibat dalam open studio "Di Rantau Awak Se" oleh Gubuak Kopi dan Forum Lenteng.
Muhammad Riski
Koordinator Pengarsipan
Muhammad Riski adalah salah satu pegiat di Komunitas Gubuak Kopi, aktif sebagai pengarsip. Saat ini sedang menempuh studi di Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Padang (UNP). Selain itu ia juga aktif memproduksi karya seni mural dan stensil dan sibuk menggarap Minang Young Artist Project selaku ketua.
Zekalver Muharam
Koordinator Produksi
Zekalver Muharam adalah mahasiswa Jurusan Senirupa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Padang. Saat ini aktif sebagai koordinator produksi di Komunitas Gubuak Kopi. Selain itu ia juga aktif membuat karya komik, mural, dan lukisan.
M Yunus Hidayat
Tim Daur Subur
Biasa disapa Datuak lulusan Fakultas Seni Pertunjukan Prodi Seni Karawitan dan tamat di Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang. Salah seorang pendiri Takasiboe, kelompok pelestari seni budaya di Solok Selatan. Ia juga merupakan salah seorang partisipan Lokakarya Media: Kutur Daur Subur oleh Gubuak Kopi (2017); Lokakarya Daur Subur: Lapuak-lapuak Dikajangi, Gubuak Kopi, 2017; dan Lokakarya Daur Subur di Padang Sibusuk, yang digelar oleh Gubuak Kopi berkolaborasi PKAN Padang Sibusuk (2018).
Bella Kharisma
Sinema Pojok
Biasa disapa Bella. Saat ini tengah menempuh studi Komunikasi di Universitas Riau (UNRI). Selain itu, ia aktif berkegiatan di Montage Club di kampusnya. Memiliki ketertarikan di bidang filem, fotografi, penulisan naskah, dan ide kreatif dalam produksi filem. Ia juga merupakan partisipan priode II Program Magang Gubuak Kopi 2018, dan kini ikut mengelola program Sinema Pojok, Tahun 2019, ia juga terpilih menjadi partisipan Akademi Arkipel, yang digagas oleh Forum Lenteng.