Silek Sinpia sebenarnya bukanlah perguruan yang asing bagi kami, selain ia memang cukup dikenal di Solok, pada Lapuak-lapuak Dikajangi #1 kita juga pernah beberapa kali datang ke sini. Perguruan Silek Sinpia bertempat di Sinapa Piliang, sinpia adalah akronim dari nama daerah itu, selain itu memang sinpia atau simpia juga nama salah satu gerak dalam silek.
Continue readingTag Archives: Sawah Solok
Pamenan di Sawah Solok
Selain di sasaran (arena) seperti halaman rumah, para pegiat silek Sinpia juga menggelar latihan mingguan di arena yang berbeda. Setiap arena memberi tingkat kesulitan dan pemahaman tersendiri. Salah satu yang sering menjadi tempat latihan pandeka Sinpia adalah area persawahan yang sudah dipanen. Langsung saja kami menuju Sawah Solok. Sorenya, kami sempatkan bermain batuang gilo atau oyak batuang.
Vlog by Dayu Azmi
Solok, 20 Oktober 2018
Edisi spesial Lapuak-lapuak Dikajangi #2 – Silek
Manyabik jo Malambuik
Ketika padi sudah menguning dan siap dipanen, terdapat sejumlah aktivitas yang dilakukan oleh petani di sawah, diantaranya: manyabik, yakni menyabit padi sebanyak genggaman dua tangan persiklusnya; lalu malambuik, yakni menghempas padi yang sudah disabit pada tongkang, untuk memisahkan padi dari batangnya. Setelah itu, padi dikipeh untuk memisahkan padi berisi dengan sampah atau yang tidak berguna. Setelah itu barulah padi dibawa ke huller (heler) untuk dijemur dan diolah menjadi beras.
Vlog by @albertrahmanp dan @mareasilalahi
Solok, 1 November 2017
Basikakeh Roda Basi di Sawah Solok
Catatan perjalanan menyimak iven Basikakaeh Roda Basi
Solok, Sumatera Barat memang terkenal dengan berasnya yang sangat nikmat, maka dari itu Solok kerap kali dijuluki Kota Beras oleh banyak orang. Bahkan ada juga lagu “Bareh Solok” yang diciptakan oleh Nuskan Syarif dan dipopulerkan oleh penyanyi pop minang seperti Ernie Djohan dan Elly Kasim dan banyak penyanyi lainnya. Bicara tentang beras tak lepas juga dari sawah. Solok juga terkenal dengan sawahnya yang luas dan subur. Contohnya saja sawah di sepanjang jalan Lubuk Sikarah, IV Korong Kota Solok, kita bisa menikmati luasnya hamparan sawah di sana. Baru-baru ini juga terpasang tanda merk dengan ukuran besar bertuliskan “Sawah Solok”. Sebuah ikon yang memberi arti tersendiri bagi kota Solok, mempertegas posisinya sebagai Kota Beras. “Sawah Solok!” dari sini lahberas nikmat itu dipanen, kira-kira seperti itu. Tanda ini pun juga ditujukanuntuk memikat masyarakat yang lewat. Banyak masyarakat Solok dan sekitarnya yang menjadikan ikon tersebut latar untuk berfoto ria. Continue reading