Malam Minggu, 11 Desember 2021, saat itu ditemani hujan rintik-rintik yang sudah membasahi Kota Solok dari sore. Pada siang hari itu, saya dan Badri baru bangun tidur dan sedang bersantai di halaman belakang Rumah Tamera, tiba-tiba beberapa pemuda datang dan ternyata salah satunya adalah teman saya. Mereka datang untuk mengecek lokasi yang akan dipakai untuk acara gig nanti malam. Pada hari itu, Rumah Tamera – Komunitas Gubuak Kopi berkolaborasi dengan Solok Summoning Scream, beberapa teman, antara lain: Pistown, Wine Kamir, Barber Blarrr, Satu Satu Sembilan, Naluri Coffe, dan Spectrum Garage, mengadakan gigs kecil-kecilan yang berisi band-band “cadas” atau “underground”. Acara tersebut dikoordinatori oleh Verdyan Rayner bersama teman-temannya, dan diberi nama Summon Festival Volume I.
Continue reading