Editorial Kumpulan Tulisan AKUMASSA Solok

Catatan tentang AKUMASSA Solok (Bagian 5)

Sebagaimana yang selalu dilakukan oleh para partisipan di setiap lokakarya AKUMASSA, memproduksi tulisan menjadi kegiatan yang paling utama. Para partisipan lokakarya didorong untuk dapat menuangkan pemikiran maupun cerita berdasarkan pengalamannya sebagai warga lokal, untuk melakukan refleksi terhadap lingkungan mereka. Biasanya, tulisan-tulisan tersebut dikumpulkan dan dikemas dalam bentuk katalog sederhana, dengan pengantar editorial yang berhubungan dengan isu-isu yang dibingkai selama lokakarya berlangsung.
Sampul katalog kumpulan tulisan “Di Rantau Awak Se”. (Foto: Gelar Soemantri; Desain Sampul: Manshur Zikri).

Sampul katalog kumpulan tulisan “Di Rantau Awak Se”. (Foto: Gelar Soemantri; Desain Sampul: Manshur Zikri).

Salah satu output dari kegiatan lokakarya literasi media AKUMASSA yang diselenggarakan oleh Komunitas Gubuak Kopi dan Forum Lenteng, adalah kumpulan tulisan para partisipan dengan tajuk umum, “Di Rantau Awak Se”. Tajuk ini merupakan hasil pembacaan para partisipan tentang “rantau” dalam konteks masyarakat di Kelurahan Kampung Jawa, Kota Solok.

Tulisan-tulisan tersebut dimuat kembali ke website AKUMASSA & Gubuak Kopi dalam rangka mendistribusikan pengetahuan dan informasi mengenai Kelurahan Kampung Jawa, secara khusus, dan Solok, secara umum.

Daftar Tulisan:

Editorial: Memaknai Ulang Rantau
Albert Rahman Putra

Mengenal Kampung Jawa Lewat Fotografi
Raenaldi Andrean, Delva Rahman, Tiara Sasmita, dan Maria Silalahi

Bundo Kanduang
Tiara Sasmita

Perantau yang Berdagang Rempah
Raenaldi Andrean

Mini Market Malam Solok
Volta Ahmad Jonneva

Jamu Malam
Delva Rahman

Tentang Terminal dan Bioskop yang Konon Pernah Ada di Solok
Muhammad Riski

Sedikit Tentang Taman Syech Kukut
Zekal Muharam


Download versi digital: Di Rantau Awak Se

 

Komunitas Gubuak Kopi adalah sebuah kelompok belajar seni dan media yang berbasis di Kota Solok, sejak tahun 2011. Kelompok ini berfokus pada pengembangan seni sebagai metode riset. Serta menjembatani kolaborasi profesional (seniman, peneliti, dan penulis) dan warga dalam mendedah persoalan-persoalan budaya lokal di Solok secara khusus dan Sumatera Barat secara umum.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.